Mengenal Komputer Bagian Kedua
"Backup Komputer Sebelum Terlambat"
Setelah kemarin kita berhasil menjadikan komputer memiliki OS Windows dan kita juga mengenal hardware wajib yang ada di komputer, apalagi selanjutnya? Berinternet ria? Belum, belum saatnya. Ada baiknya kita melakukan hal terpenting ini terlebih dahulu, yaitu membuat backup system komputer kita. Gunanya agar sewaktu-waktu bermasalah dapat kita kembalikan lagi seperti semula tanpa proses install ulang yang memakan waktu lama. Namun, mohon maaf. Saya tidak tahu bagaimana menyandingkannya dengan software Jaws atau screen reader lainnya. Kebanyakan proses backup dilakukan lewat DOS. Setahu saya ada Jaws untuk Dos tapi saya belum pernah menyandingkannya dengan aplikasi yang akan saya gunakan ini. Mari kita mulai sesi belajar backup ini.
Awalnya, biasakan mempartisi harddisk ke dalam beberapa partisi. Partisi mirip dengan sebuah rumah yang dibagi-bagi ke dalam beberapa ruangan, misal ruang makan, ruang tamu, ruang tidur, dan lain-lain. Nah sebuah harddisk juga dapat kita bagi-bagi ruangannya menurut kebutuhan kita. Saya tidak akan menjelaskan proses mempartisi harddisk disini. Ingat, jangan menempatkan partisi system yang menjadi rumah software atau aplikasi dengan kumpulan data-data kita, akan sangat riskan bila komputer mengalami kerusakan.
Untuk memulai kita asumsikan system Windows terdapat partisi C dan data Anda dipartisi lainnya. Bisa partisi D atau E. Persiapakn juga beberapa parkakas yang wajib kita miliki, yaitu:
1. USB Flash drive ukuran berapa saja
2. Software ghost versi 7 yang masih berjalan di Dos
3. Software HP USB Disk Storage Format Tool
4. Image DOS
5. Ruang penyimpanan di partisi lain minimal 4GB berformat FAT32 tergantung pada operating System yang hendak dibackup dan software-software yang tersimpan di dalamnya.
Yukkkkk mulai...
1. Persiapkan USB flash drive.
a. Membuat bootable FreeDOS di USB flash drive.
Ekstrak semua tool atau software yang telah saya berikan ke komputer partisi data, sekali lagi jangan ke partisi tempat Windows diinstall. Kemudian install software HP USB Disk Storage Format Tool ke komputer, dan jalankan. Maka akan muncul sebuah jendela aplikasi di layar komputer. Di bagian Device pilih drive tempat USB flash drive Anda dicolokkan. Dalam contoh ini posisi USB flash drive penulis ada di drive F. Pada bagian File System ubah menjadi FAT32 jika belum. Dibagian Volume Label berikan nama untuk USB flash drive kita, apa saja, bebas, asal jangan memberikan spasi. Ke bagian Format Options pilih Create a DOS startup disk, bawahny apilih using DOS system file located at: temukan tempat Anda menyimpan file DOS yang telah diekstrak. Setelah selesai klik tombol Start. Tunggu beberapa saat. Selesai. Klik tombol Close. USB flash drive kita telah memiliki sistem bootable DOS di dalamnya.
b. Copy aplikasi dan data yang dibutuhkan ke dalam USB flash drive.
Langkah selanjutnya adalah melakukan copy-paste folder Ghost beserta isinya ke dalam USB flash drive. Pastikan di dalanya terdapat file exe Ghost.
2. Membuat komputer kita agar ketika dinyalakan pertama kali komputer melakukan booting ke USB flash drive.
a. Matikan komputer.
B. Tekan tombol power untuk menghidupkan komputer dengan tangan kita menekan berkali tombol F12 pada keyboard sampai muncul Menu Booting. Tombol shortcut ini bisa saja berbeda dibeberapa komputer. Lalu pilih USB flash drive kita, dan tempatkan di bagian paling atas menu pilihan, atau klik Enter. Selesai, kita lalu akan dibawa ke tampilan DOS tempo dulu.
3. Membackup.
a. Pada tampilan awal DOS Anda berada di drive C:. Biasanya USb flash drive kita ada di drive lain, pindahkan dulu dengan mengetik perintah D: (jika terdapat di drive D), E: (jika berada di drive E), dan seterusnya. Jika Anda tidak yakin ada do drive mana. Coba saja satu-persatu drive dengan mengetikkan perintah dir/p. Jika terdapat folder Ghost didalamnya, maka itulah USB flash drive kita. Dalam contoh ini, USB flash drive penulis ada di drive C:. Untuk masuk ke folder Ghost ketikkan perintah cd[spasi]ghost. Nah dilayar drive akan berubah menjadi C:\GHOST>. Langsung ketikkan kata ghost, dan klik tombol Enter. Kita akan dibawa ke layar aplikasi Ghost. Klik OK dengan tombol Enter. Pada tampilan Ghost terdapat menu Local. Posisinya ada di bagian paling atas menu. Masuklah ke dalamnya dengan menggunakan tombol panah kanan. Akan muncul lagi menu disampingnya, pilih menu Partition dengan menekan tombol panah ke bawah satu kali. Kemudian gerakkan lagi panah ke arah samping kanan untuk membuka menu berikutnya. Dan, akan muncul menu to partition dan to image. Pilih menu to image, klik tombol Enter. Ingat, sebelumnya kita sedang berada pada menu Partition. Jadi kalimat lengkapnya menu yang sudah kita pilih adalah Partition - to image. Dengan kata lain adalah membuat partisi harddisk menjadi sebuah file image. Nah file image inilah yang nantinya merupakan file backup kita, dan tidak boleh hilang.
B. Setelah menekan tombol Enter diatas kita akan dibawa ke menu pilihan hardisk yang akan kita backup. Jika cuma terdapat 1 hardidisk di komputer maka hanya akan muncul satu pilihan. Kebetullan penulis menggunakan 2 harddisk. Pilih sesuai kebutuhan dengan tombol panah, jika sudah pas tekan tombol Enter. Kemudian berikutnya pilih partisi yang akan dibackup. Biasanya file system windows terdapat pada partisi dengan tipe Primary. Untuk memilih partisi tetapkan dulu partisi yang hendak dibackup, lalu tekan tombol Enter, kemudian tekan tombol Tab pada keyboard untuk memindahkan cursor ke tombol OK, lalu tekan tombol Enter. Selanjutnya tentukan lokasi penyimpanan backup berikut namanya. Lokasi file penyimpanan backup harus menggunakan format FAT32, dan bukan NTFS, atau yang lainnya. Jika sudah selesai klik tombol Enter, dan proses akan berlangsung secara otomatis. Tunggu sampai selesai.
Untuk ukuran partisi sebesar 50GB biasanya backup akan memakan waktu sekitar setengah jam atau kurang. Setelah semua proses selesai keluarlah, dan lakukan booting komputer seperti biasa. Cek lokasi kita menempatkan file backup tadi.
Oleh herman.aksara
Admin Forum Seniman Buta
http://senimanbutaforumid.net
Link tool pendukung artikel mengenal komputer bagian kedua:
https://senimanbuta.forumid.net/t13-tool-pendukung-artikel-mengenal-komputer-bagian-kedua#33
"Backup Komputer Sebelum Terlambat"
Setelah kemarin kita berhasil menjadikan komputer memiliki OS Windows dan kita juga mengenal hardware wajib yang ada di komputer, apalagi selanjutnya? Berinternet ria? Belum, belum saatnya. Ada baiknya kita melakukan hal terpenting ini terlebih dahulu, yaitu membuat backup system komputer kita. Gunanya agar sewaktu-waktu bermasalah dapat kita kembalikan lagi seperti semula tanpa proses install ulang yang memakan waktu lama. Namun, mohon maaf. Saya tidak tahu bagaimana menyandingkannya dengan software Jaws atau screen reader lainnya. Kebanyakan proses backup dilakukan lewat DOS. Setahu saya ada Jaws untuk Dos tapi saya belum pernah menyandingkannya dengan aplikasi yang akan saya gunakan ini. Mari kita mulai sesi belajar backup ini.
Awalnya, biasakan mempartisi harddisk ke dalam beberapa partisi. Partisi mirip dengan sebuah rumah yang dibagi-bagi ke dalam beberapa ruangan, misal ruang makan, ruang tamu, ruang tidur, dan lain-lain. Nah sebuah harddisk juga dapat kita bagi-bagi ruangannya menurut kebutuhan kita. Saya tidak akan menjelaskan proses mempartisi harddisk disini. Ingat, jangan menempatkan partisi system yang menjadi rumah software atau aplikasi dengan kumpulan data-data kita, akan sangat riskan bila komputer mengalami kerusakan.
Untuk memulai kita asumsikan system Windows terdapat partisi C dan data Anda dipartisi lainnya. Bisa partisi D atau E. Persiapakn juga beberapa parkakas yang wajib kita miliki, yaitu:
1. USB Flash drive ukuran berapa saja
2. Software ghost versi 7 yang masih berjalan di Dos
3. Software HP USB Disk Storage Format Tool
4. Image DOS
5. Ruang penyimpanan di partisi lain minimal 4GB berformat FAT32 tergantung pada operating System yang hendak dibackup dan software-software yang tersimpan di dalamnya.
Yukkkkk mulai...
1. Persiapkan USB flash drive.
a. Membuat bootable FreeDOS di USB flash drive.
Ekstrak semua tool atau software yang telah saya berikan ke komputer partisi data, sekali lagi jangan ke partisi tempat Windows diinstall. Kemudian install software HP USB Disk Storage Format Tool ke komputer, dan jalankan. Maka akan muncul sebuah jendela aplikasi di layar komputer. Di bagian Device pilih drive tempat USB flash drive Anda dicolokkan. Dalam contoh ini posisi USB flash drive penulis ada di drive F. Pada bagian File System ubah menjadi FAT32 jika belum. Dibagian Volume Label berikan nama untuk USB flash drive kita, apa saja, bebas, asal jangan memberikan spasi. Ke bagian Format Options pilih Create a DOS startup disk, bawahny apilih using DOS system file located at: temukan tempat Anda menyimpan file DOS yang telah diekstrak. Setelah selesai klik tombol Start. Tunggu beberapa saat. Selesai. Klik tombol Close. USB flash drive kita telah memiliki sistem bootable DOS di dalamnya.
b. Copy aplikasi dan data yang dibutuhkan ke dalam USB flash drive.
Langkah selanjutnya adalah melakukan copy-paste folder Ghost beserta isinya ke dalam USB flash drive. Pastikan di dalanya terdapat file exe Ghost.
2. Membuat komputer kita agar ketika dinyalakan pertama kali komputer melakukan booting ke USB flash drive.
a. Matikan komputer.
B. Tekan tombol power untuk menghidupkan komputer dengan tangan kita menekan berkali tombol F12 pada keyboard sampai muncul Menu Booting. Tombol shortcut ini bisa saja berbeda dibeberapa komputer. Lalu pilih USB flash drive kita, dan tempatkan di bagian paling atas menu pilihan, atau klik Enter. Selesai, kita lalu akan dibawa ke tampilan DOS tempo dulu.
3. Membackup.
a. Pada tampilan awal DOS Anda berada di drive C:. Biasanya USb flash drive kita ada di drive lain, pindahkan dulu dengan mengetik perintah D: (jika terdapat di drive D), E: (jika berada di drive E), dan seterusnya. Jika Anda tidak yakin ada do drive mana. Coba saja satu-persatu drive dengan mengetikkan perintah dir/p. Jika terdapat folder Ghost didalamnya, maka itulah USB flash drive kita. Dalam contoh ini, USB flash drive penulis ada di drive C:. Untuk masuk ke folder Ghost ketikkan perintah cd[spasi]ghost. Nah dilayar drive akan berubah menjadi C:\GHOST>. Langsung ketikkan kata ghost, dan klik tombol Enter. Kita akan dibawa ke layar aplikasi Ghost. Klik OK dengan tombol Enter. Pada tampilan Ghost terdapat menu Local. Posisinya ada di bagian paling atas menu. Masuklah ke dalamnya dengan menggunakan tombol panah kanan. Akan muncul lagi menu disampingnya, pilih menu Partition dengan menekan tombol panah ke bawah satu kali. Kemudian gerakkan lagi panah ke arah samping kanan untuk membuka menu berikutnya. Dan, akan muncul menu to partition dan to image. Pilih menu to image, klik tombol Enter. Ingat, sebelumnya kita sedang berada pada menu Partition. Jadi kalimat lengkapnya menu yang sudah kita pilih adalah Partition - to image. Dengan kata lain adalah membuat partisi harddisk menjadi sebuah file image. Nah file image inilah yang nantinya merupakan file backup kita, dan tidak boleh hilang.
B. Setelah menekan tombol Enter diatas kita akan dibawa ke menu pilihan hardisk yang akan kita backup. Jika cuma terdapat 1 hardidisk di komputer maka hanya akan muncul satu pilihan. Kebetullan penulis menggunakan 2 harddisk. Pilih sesuai kebutuhan dengan tombol panah, jika sudah pas tekan tombol Enter. Kemudian berikutnya pilih partisi yang akan dibackup. Biasanya file system windows terdapat pada partisi dengan tipe Primary. Untuk memilih partisi tetapkan dulu partisi yang hendak dibackup, lalu tekan tombol Enter, kemudian tekan tombol Tab pada keyboard untuk memindahkan cursor ke tombol OK, lalu tekan tombol Enter. Selanjutnya tentukan lokasi penyimpanan backup berikut namanya. Lokasi file penyimpanan backup harus menggunakan format FAT32, dan bukan NTFS, atau yang lainnya. Jika sudah selesai klik tombol Enter, dan proses akan berlangsung secara otomatis. Tunggu sampai selesai.
Untuk ukuran partisi sebesar 50GB biasanya backup akan memakan waktu sekitar setengah jam atau kurang. Setelah semua proses selesai keluarlah, dan lakukan booting komputer seperti biasa. Cek lokasi kita menempatkan file backup tadi.
Oleh herman.aksara
Admin Forum Seniman Buta
http://senimanbutaforumid.net
Link tool pendukung artikel mengenal komputer bagian kedua:
https://senimanbuta.forumid.net/t13-tool-pendukung-artikel-mengenal-komputer-bagian-kedua#33
